Tuesday, October 11, 2011

Pemenang Sesungguhnya Laga Sepak Bola Indonesia - Qatar

Mendengar hiruk pikuk serta melihat dan merasakan gegap gempita menyongsong laga pertandingan sepak bola Indonesia - Qatar yang sedang berlangsung (terus terang sewaktu blog ini dibuat, saya malah menyaksikan Tawa Sutra Coyy serta Comedi Project karena saya tidak suka sepak bola), ada satu pertanyaan yang menggantung, yaitu siapa yang menjadi pemenang sesungguhnya dari laga pertandingan tersebut.

Pikiran saya melayang ke kilas waktu 1 (satu) tahun yang lalu sewaktu saya sedang membeli kaos kaki di sebuah pertokoan di Jakarta Pusat.  Sebuah kaos polo merah dengan lambang burung Garuda bertengger dengan gagahnya.  Pemandangan yang sungguh menggoda nasionalisme saya.  Walaupun sekali lagi saya bukan penggemar sepak bola, at least, saya bisa pakai di kesempatan lainnya ...

Kemudian saya memutuskan untuk membeli kaos polo merah tersebut dan bergegas untuk menanyakan harganya kepada penjual.

Tanya saya, ... "Pak ... itu kaos polo merah, berapa harganya, yah ... "
Jawab penjual, ... 35 puluh lima ribu rupiah, pak .... kalo beli banyak bisa turun ....

Dalam hati saya berujar ... wah murah meriah, nasionalisme bisa meningkat lebih tinggi nih ...

Kemudian saya pun menanyakan kembali kepada si penjual ... "emang buatan mana, pak ....?"
Dijawabnya ... "buatan China, pak ... "

Terdiam saya mendengar jawaban tanda tedeng aling-aling tersebut dan mendadak sontak kaos polo merah berlambang burung Garuda yang sedang bertengger dengan gagahnya kehilangan makna ...

(Anak saya datang ke kamar dan memberitahukan bahwa Qatar sudah unggul 1-0) ...

Akhirnya, ijinkanlah saya menyampaikan kepada anda bahwa pemenang sesungguhnya dari laga sepak bola Indonesia-Qatar malam ini - termasuk pertandingan-pertandingan terdahulu tentunya - adalah produk China yang kini banyak dipakai oleh hampir semua pendukung kesebelasan Indonesia.

Ironi yang nyata.

Salam Logistik,
R. Didiet Rachmat Hidayat, A.Md, S.E., M.Si.
Logistics Expert

e-mail/FB/Twitter: didiet.hidayat@yahoo.com


No comments:

Post a Comment